Selasa, 22 Juli 2008

Masyarakat Belum Bersikap, Atribut Calon Masih Marak

Jelang Pilkada

Sehari menjelang dilaksanakan pilbup, sebagian masyarakat Jombang masih bingung menentukan pilihannya. Bahkan, di kawasan yang dikenal sebagai basis partai politik yang mencalonkan pasangan calon bupati-wakil bupati tertentu, masyarakat tidak otomatis memilih pasangan bersangkutan.
Di daerah Weru, Jombang, yang dikenal sebagai basis PDIP yang mengusung pasangan Suyanto – Widjono (ToNo), sejumlah warga mengaku belum punya pilihan. Ninik (42), warga setempat, malah berencana memilih semua calon saja. ”Semua janjinya sama. Kalau saya mau milih siapa pun, tetap susah begini,” kata Ninik, yang kesehariannya berjualan nasi pecel, Selasa (22/7).
Demikaian juga dengan Ridwan, bahkan ia berani menagatakan akan memilih calon yang memberi uang kepada dirinya. Jika tidak, seperti halnya pada Pilpres 2004, ia baru akan menentukan pilihan begitu ada di dalam bilik suara.
Terlepas dari itu semua, menjelang H-1 digelarnya pilkada, Kabupeten Jombang belum bersih dari atribut calon. Dibeberapa ruas jalan terlihat gambar calon masih menempel. Baik itu calon bupati maupun calon gubernur.
Bahkan, dipagar gedung DPRD Jombang, sedikitnya sepuluh stiker dengan ukuran tidak teralalu besar masih melekat. Sedangkan di seputar pertigaan gang suling, sebuah spanduk cagub masih mentereng alias belum tersentuh oleh operasi pembersihan yang dilakukan oleh Panwas menjelang memasuki hari tenang.
Menaggapi kondisi itu, Ketua Panwas Jombang, Ainaul Mardliyah mengatakan, pihaknya keberatan jika dituduh belum melakukan pembersihan atribut calon. Sebab, menjelang memasuki hari tenang, Panwas, KPU, Satpol PP, Kepolisian, bersama-sama telah melakukan penertiban gambar.
Meski demikian, pihaknya tidak menampik jika masih ada gambar yang tersisa. Hal itu terutama gambar dalam bentuk stiker. Salah satu kendalanya adalah tingkat kesulitan untuk mengambilnya. “Biasanya kalau stiker itu sangat lengket kalau sudah ditempel. Jadi pihak kami kesulitan,” pungkasnya.

Tidak ada komentar: